Penting! Doa pembuka seminar sebaiknya dibuat sesuai tema kontennya dan dibaca dengan adab yang benar serta penuh hikmat.
Fungsi doa ini sangat penting. Hal ini karena keberlanjutan dan kelancaran acara tergantung pada ikhtiar yang sudah dijalankan untuk menyiapkan acaranya sekaligus doa yang dipanjatkan untuk menyempurnakan acara tersebut.
Tanpa do’a dan keyakinan, acara yang sudah disiapkan sematang apa pun kadang tidak lancar atau menemui kendala yang berarti.
Artikel ini akan membahas mengenai doa yang dipanjatkan pada saat seminar, lebih khusus untuk membuka acaranya. Jika Anda sering menyelenggarakan acara semacam ini, maka tidak ada salahnya untuk mempersiapkan doa pembuka seminar dari sekarang.
Daftar Isi
Poin isi doa pembuka acara seminar
Sesuai dengan namanya, doa pembuka. Artinya, doa ini dibacakan saat hendak membuka acara atau termasuk dalam rangkaian acara pembukaan pada seminar.
Tujuan doanya adalah untuk meminta kelancaran. Lewat doa ini, panitia berharap seluruh rangkaian acara yang sudah dipersiapkan bisa berjalan sesuai jadwal, lancar, dan tidak ada kendala apa pun.
Selain kelancaran, sesuai dengan definisi seminar yang tujuannya adalah untuk menambah ilmu. Dalam doa tersebut juga harus mengandung harapan bahwa selama seminarnya dijalankan, para peserta dan orang yang ikut hadir bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
Lebih jelas, berikut ini adalah beberapa poin yang bisa dimasukkan dalam doa pembuka seminar:
- Mengharapkan kelancaran acara.
- Harapan atas ilmu baru yang bisa didapatkan selama acara tersebut.
- Diberikan kesehatan kepada seluruh peserta dan orang yang hadir agar bisa mengikuti acaranya sampai selesai.
- Memohon pertolongan apabila ada kendala yang mungkin terjadi.
Selain poin-poin di atas, Anda juga bisa memasukkan poin lainnya sesuai dengan topik seminarnya.
Hal yang harus diperhatikan dalam doa pembuka seminar
Selain memperhatikan isi doa yang mau disampaikan, Anda juga harus memperhatikan hal-hal lain seperti di bawah ini:
1. Agama dan kepercayaan
Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah agama. Seperti diketahui, mayoritas orang Indonesia beragama islam. Namun bukan berarti seorang pembaca do’a bisa abai dan hanya memasukkan unsur agamanya ke dalam redaksi doanya.
Pasalnya, di Indonesia ada banyak agama yang diakui. Semuanya wajib toleransi sehingga tercipta kerukunan.
Maka dari itu, meski Anda beragama islam. Jangan lantas menggunakan bahasa arab saja untuk doanya. Silakan gunakan bahasa yang lebih mudah dimengerti oleh seluruh peserta agar harapannya bisa diaminkan oleh semua orang yang hadir.
2. Tema acara
Perhatikan juga tema dan topik acaranya. Dengan begitu, Anda bisa membuat redaksi yang tepat berkenaan dengan tujuan doanya. Mau ilmu yang seperti apa yang akan didapatkan sesuai dengan topik acara tersebut.
3. Doa pembuka acara seminar singkat atau panjang
Perhatikan para peserta dan susunan acara yang sudah disiapkan oleh panitia. Bila perlu, tanyakan apakah ada waktu yang lama buat berdoa atau waktunya singkat saja.
Dari sini, Anda bisa mengerti mau membuat doa yang singkat atau panjang.
Namun, saran kami buatlah doa yang ringkas dan berisi. Dari pada panjang dan bertele-tele, doa yang ringkas dan berisi jauh lebih efektif dan efisien.
Dengan efektivitas dan efisiensi waktu, penyelenggaraan acara seminar bisa selesai tepat waktu dan sesuai dengan susunan acara yang sudah disiapkan.
4. Jenis seminarnya
Ada banyak jenis seminar di Indonesia. Misalnya KKN, acara kesehatan, proposal, dan yang lainnya. Silakan perhatikan jenisnya untuk menyesuaikan Anda mau buat redaksi yang seperti apa.
5. Bahasa yang digunakan
Doa tidak selalu harus berbahasa arab. Justru karena kita di Indonesia, Anda bisa menggunakan bahasa Indonesia ke dalamnya sehingga lebih mudah dimengerti dan diaminkan oleh seluruh peserta.
Maka dari itu, sebaiknya buatlah redaksi doa campuran. Yakni menggabungkan antara doa pembuka acara seminar arab dengan Indonesia.
Bahkan, Anda juga boleh memasukkan bahasa inggris jika skala seminarnya sudah internasional dengan peserta yang lebih heterogen atau beragam.
Bagaimana dengan doa pembuka seminar online?
Seperti diketahui, saat ini ada banyak acara yang dilakukan secara daring, termasuk salah satunya adalah seminar.
Hal ini terjadi karena dunia digital semakin maju dan ada pandemi yang menyebabkan peserta dan pemateri tidak bisa bertatap muka secara langsung.
Nah, pada acara seperti ini, doa sebaiknya diberikan secara singkat saja. Selain karena akan lebih menghemat waktu, penyampaian doa yang singkat ketika online juga akan membantu para peserta yang turut menyimak dengan cepat dan efisien.
Mereka yang datang dari daerah dengan sinyal kurang bagus juga bisa mengikuti doanya tanpa khawatir tersendat.
Contoh doa pembuka seminar
Berikut ini adalah contoh doa untuk membuka acara seminar:
A’uudzubillaahiminasysyaithoonirrojiim
Bismillaahirrachmaanirraachiim
Chamdan syaakiriin, chamdan naa’imiin. Chamdan yu’afii ni’amahu wa yukaafiu maziidah. Ya Rabbanaa lakal chamdu kamaa yambaghi liljalaali wajhikal kariimi wa’adhiimi shulthoonik.
Ya Allah ya Tuhan kami,
Kami ucapkan syukur atas rahmat, nikmat, dan karunia-Mu sebab Engkaulah kami bisa hadir di sini.
Ya Allah,
Jadikanlah seminar kali ini (isi dengan tema atau jenis seminarnya) sebagai majelis ilmu yang akan bermanfaat buat kami semua sekarang dan di masa yang akan datang. Jadikanlah ilmunya bermanfaat bagi kami, orang di sekitar kami, masyarakat, dan negara.
Ya Allah, ya Rabbanaa,
Seminar ini ada untuk memperoleh ridlo-Mu, maka berilah bimbingan, pengajaran, dan petunjuk kepada kami untuk menjalankannya sampai selesai. Atas ridlo-Mu, kami mohon bantulah kami supaya acara ini bisa lancar dan berjalan dengan baik.
Ya Allah,
Jadikanlah kami semua yang hadir di sini sebagai umat yang taat, umat yang manfaat, umat yang terus mengabdikan ilmu di jalan-Mu.
Ya Allah, Wahai Maha Pengampun dan Penolong,
Ampunilah dosa kami, dosa kedua orang tua kami, dosa guru-guru kami, dan dosa para pendahulu kami. Tolong dan bantulah kami untuk menjadi penerus yang amanah, yang bisa memberikan dampak baik untuk negara ini.
Ya Allah,
Hanya kepada-Mu kami memohon. Kiranya Engkau selalu membersamai setiap langkah kami ke depan.
Subchaana rabbika rabbil ‘izzati ‘amma yashifuun, wasalaamun ‘Alal mursaliin. Walchamdulillaahirabbil ‘aalamiin.
Alfatihah.
Contoh doa di atas bisa Anda persingkat, diambil inti sarinya saja kemudian dibacakan di depan umum dengan adab yang benar.
Adab berdoa bersama
Berikut ini adalah adab berdoa bersama-sama ketika seminar:
- Meminta izin membawakan doa dengan cara islam dan mempersilakan yang lain mengikuti sesuai kepercayaannya sendiri.
- Dalam keadaan yang mulia.
- Sebaiknya menghadap kiblat.
- Merendahkan suara.
- Cukup dengan kata biasa, sederhana, sopan, dan tepat sesuai dengan hajatnya.
- Khusyu’, mengakui kebesaran Allah.
- Memuji Allah sebelum memulai doa.
- Tidak lupa memohon ampunan Allah ketika berdoa.
Dengan adab yang benar, doa pembuka seminar jauh lebih terarah. Seperti halnya dengan acaranya yang perlu persiapan dan pengarahan yang benar.
Apabila saat ini Anda sedang mempersiapkan seminar, maka kami bersedia membantu menyediakan salah satu perlengkapannya berupa tas seminar.
Tim CV Oscas Indonesia sudah berpengalaman dalam membuat tas dan seminar kit terlengkap dengan kualitas terbaik. Jadi, Anda tidak perlu meragukannya. Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang doa pembuka seminar, semoga bermanfaat dan mendapatkan insight baru.
