Buat Anda yang sedang mencari tips cara membuat proposal seminar dengan contohnya, postingan kali ini akan mengulasnya untuk Anda. Dengan proposal yang baik dan jelas tentunya akan memudahkan berbagai pihak, khususnya pihak sponsor atau penyandang dana, dalam memberikan bantuan dan dukungannya.
Proposal merupakan karya akademis yang harus memuat berbagai hal sesuai dengan kegiatan atau tujuan dibuatnya proposal. Proposal skripsi misalnya harus diajukan dan dibuat terlebih dahulu sebelum melaksanakan skripsi. Dari proposal yang diajukan inilah dosen pembimbing bisa menyetujui, menyetujui dengan revisi, atau bahkan menolak topik atau tema yang diajukan.
Begitu juga dengan proposal seminar yang perlu disusun dan dibuat terlebih dahulu agar mendapatkan dukungan dari berbagai pihak agar kegiatan seminar bisa terlaksana. Baik pihak kampus atau lembaga tempat kita kuliah atau bekerja maupun pihak sponsor yang diharapkan dukungannya terhadap suatu kegiatan.
Daftar Isi
Cara Membuat Proposal Seminar
Salah satu faktor utama yang menentukan kualitas sebuah proposal kegiatan adalah penjelasan yang disampaikan haruslah terperinci dan sedatail mungkin. Begitu juga jika Anda ingin menyelenggarakan sebuah kegiatan seminar, Anda juga harus menguraikan berbagai hal dengan jelas dan detail.
Perincian yang tertuang dalam proposal harus bisa memperlihatkan bagaimana Anda merencanakan kegiatan seminar dengan sangat baik. Proposal seminar yang jelek mencerminkan kurangnya perencanaan yang Anda buat. Begitu juga sebaliknya, dengan uraian yang detail dalam setiap tahapan akan memberikan gambaran yang jelas bagaimana suatu kegiatan seminar akan berlangsung.
Agar lebih jelas, berikut ini beberapa hal yang harus Anda cantumkan dan uraikan dengan jelas dalam proposal seminar yang Anda buat.
1. Judul
Tuliskan dengan singkat dan padat nama kegiatan Anda beserta tema yang diusung. Jika ada pihak lembaga atau pihak sponsor yang harus dicantumkan, maka sebaiknya dimasukkan dalam judul proposal Anda.
2. Latar Belakang
Pada bagian ini sebaiknya uraikan dengan jelas dan detail kenapa Anda melaksanakan seminar ini dan kenapa pula mengambil tema atau topik tersebut. Ungkapkan alasan paling mendasar kenapa kegiatan seminat ini harus terlaksana. Kalaau perlu sertakan data pendukung yang diperlukan. Uraian pada bagian ini tak perlu terlalu panjang lebar, cukup 1 hingga 1,5 halaman saja.
3. Maksud dan Tujuan
Jelaskan maksud, tujuan, ataupun target yanng ingin Anda raih dengan penyelenggaraan kegiatan seminar ini. Agar lebih jelas, buat dalam bentuk pointer saja.
4. Rincian Kegiatan
Bagian ini merupakan inti dari apa yang Anda rencanakan dengan kegiatan seminar tersebut. Karena itu uraikan secara detail setiap tahapan yang Anda rencanakan. Jika bentuknya seminar, Anda bisa jelaskan setiap session dari acara yang akan dijalankan, termasuk MC, moderator, hingga pembicaranya, Begitu juga dengan pembagian waktu setiap session maupun acara selingan jika ada, seperti games atau doorprize, dan sebagainya.
5. Rencana Anggaran
Bagian terakhir yang juga perlu dijelaskan adalah rencana anggaran yang Anda ajukan. Dalam rencana anggaran ini Anda jelaskan dengan detail dan jelas. Kalau perlu buat setiap bagian organizer atau kepanitiaan yang membutuhkan biaya agar jelas dan detail.
Salah satu kunci proposal yang baik adalah anggaran yang riil berdasarkan harga pasaran saat itu. Setelah itu tambahkan biaya tak terduga sebagai antisipasi jika terjadi hal yang tak diinginkan.
Demikian sedikit tips membuat proposal seminar yang baik yang mesti Anda perhatikan. Jika Anda membutuhkan souvenir seminar, seperti tas seminar dengan logo perusahaan atau nama kegiatan seminar Anda, Oscas Indonesia siap mengerjakannya dengan kualitas dan harga terbaik.
Untuk memberikan gambaran yang lebih detai tentang contoh proposal seminar yang baik silahkan Anda googling saja karena ada banyak contoh yang bisa dijadikan acuan. Semoga tips cara membuat proposal seminar ini bermanfaat.
